Pupuk Langka, Petani Merana

MATARAMRADIO.COM, Lombok Barat – Petani di Desa Taman Baru dan beberapa desa di Kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat mengalami kesulitan pupuk sejak lebih dari sebulan lalu.

Menurut Ketua Kelompok Tani Desa Taman Baru Kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat, H Ihsan Ismail petani di kecamatan Sekotong mengalami kesulitan pupuk sejak bulan Nopember 2020. Padahal, saat awal musim hujan petani di Sekotong sudah menanam padi. Pasalnya, tanam padi di Sekotong menggunakan sistem tadah hujan.
Akibat terlambat dalam pemupukan, jelas Ihsan padi mengalami kerusakan dan gagal tanam. “Kalau sudah kuning daunnya, jangan harap bisa panen. Udah bisa dipastikan mati,” jelasnya.
Karenanya, Ihsan berharap pemerintah khususnya kementerian pertanian bisa segera memberi solusi atas permasalah pupuk ini. “Semoga Menteri Pertanian bisa memberi solusi atas masalah pupuk ini,” katanya.
Sementara, petugas penyuluh lapangan (PPL) Desa Sekotong Tengah, Ramli Haris mengaku sudah berkomunikasi dengan kelompok tani-kelompok tani agar membeli pupuk non subsidi. Namun, para petani tidak mau membeli pupuk non subsidi karena mahal. “Mahal. Itu yang dikeluhkan petani,” katanya.
Ramli berharap, pemerintah memberi solusi atas kelangkaan pupuk sehingga petani tidak dirugikan. “Petani sangat membutuhkan pupuk,” jelasnya. (MRV03)

BACA JUGA:  SENGGIGI SUNSET JAZZ: Kemeriahan Lebih Dari Musik