MATARAMRADIO.COM- Sebanyak 250 peserta memenuhi gantangan yang berada di Hutan Kota Mataram memeriahkan Hari Ulang Tahun ke 31 Kota Mataram dengan lebel Walikota Mataram Cup, Minggu 11 Agustus 2024
Para peserta lomba perkutut yang terbagi dalam tiga kelas yakni kelas dewasa senior, kelas dewasa yunior dan piyik tidak hanya datang dari Kota Mataram tapi juga para pencinta perkutut dari Lombok Barat, Lombok Tengah dan Lombok Timur.
“Ada juga pemantau dari Pulau Jawa,” jelas Ketua Panitia Walikota Mataram Cup, Yuniar Kurniawan.
Yuniar mengaku gembira dalam gelaran Walikota Mataram Cup kali ini, jelas Yuniar tidak hanya hadirnya para juara di dunia perkututan tapi juga ada transaksi yang cukup membanggakan.
“Ada transaksi seharga Rp 35 juta atas burung dengan nama Gong Mataram,” katanya.
Yuniar melihat dengan adanya transaksi tersebut, memberi peluang kepada para peternak perkutut di Pulau Lombok untuk mengembangkan ternaknya baik untuk hiburan di teras, ternak maupun Lomba.
“Soal harga variatif, mulai dari 500 ribu hingga puluhan juta,” katanya.
Disisi lain, Yuniar mengingatkan untuk menilai burung perkutut berkualitas atau tidak, tidak cukup hanya dengan melihat bentuk fisiknya tapi harus didengarkan suaranya.
“Sebab dalam lomba yang akan dinilai ada suara depan, suara tengah dan suara ujung selain iramanya,” katanya.***