I Nyoman Swandiasa: Dukung Jurnalis Warga Wujudkan Mataram Smart City

MATARAMRADIO.COM, Mataram – Namanya tentu tak asing lagi di kalangan pegiat pers di Kota Mataram.

Siapa lagi kalau bukan I Nyoman Swandiasa yang saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Kominfo Kota Mataram. Jabatan yang diembannya selama kurang lebih 2,5 tahun terakhir. “Saya sangat menikmatinya. Cukup menantang dan pastinya bisa ketemu dengan orang-orang hebat,”katanya saat menerima silaturahmi tim MATARAMRADIO.COM di ruang kerjanya, Kamis (29/4).
Banyak cerita, suka duka dan pengalaman menarik yang dibeberkan Pak Nyoman selama menjabat sebagai Kepala Dinas Kominfo Kota Mataram. Salah satunya, bagaimana membangun komunikasi dengan insan pers, melayani dan memperbarui informasi yang dibutuhkan para pekerja media terkait perkembangan dan informasi terkini aktivitas Pemerintahan di Kota Mataram. “Intinya kita ingin kredibel dan berusaha maksimal menyajikan informasi yang akurat kepada publik tentang dinamika Kota Mataram dengan merangkul kawan-kawan media yang jumlahnya juga tidak kecil terutama media online,”sebutnya.

BACA JUGA:  Wabup Gianyar Lirik Program KIM Kota Mataram

Selain membangun komunikasi yang baik dengan insan pers, pihaknya juga mengaku terus membangun dan mengembangkan sarana komunikasi sebagai media resmi Pemerintah Kota Mataram guna suksesnya visi misi dan RPJMD Kota Mataram dibawah kepemimpinan Walikota H Mohan Roliskana dan Wakil Walikota TGH Mujiburahman.”Program dinas yang saya pimpin tentu menyesuaikan dengan kebijakan visi misi HARUM,”jelas mantan Kepala Bagian Organisasi Pemkot Mataram ini.
Pak Nyoman lantas bercerita tentang keberadaan LPPL Suara Kota FM sebagai bagian dari media yang bernaung di bawah koordinasi dan kendali dinas yang dipimpinnya.”Untuk penyebarluasan informasi kita juga menerbitkan buletin dan mengembangkan sistem informasi berbasis online dan media sosial. Ya kita punya akun resmi di facebook, Instagram dan semua bentuk aplikasi media sosial” kata Pak Nyoman yang selalu murah senyum ini.
Satu yang pasti, kata Pak Nyoman, keberadaan pegiat pers merupakan salah satu simpul merawat keberagaman menciptakan kondusifitas kehidupan warga kota yang rukun dan damai.”Teman-teman media punya andil yang besar untuk menciptakan suasana damai dan kondusif lewat penyebaran informasi yang positif dan membangun.Tidak ada lagi istilah bad news is good news. Tapi good news is good news,”ujarnya.

Kadis Kominfo Kota Mataram I Nyoman Swandiasa ketika menerima kunjungan dan silaturahmi Tim MATARAMRADIO.COM di ruang kerjanya.

Namun demikian, kondisi pandemi Covid 19 menjadi salah satu masalah dan alasan mandeknya berbagai program kegiatan yang telah disusun dengan baik.”Kita juga terkena dampak dari kebijakan refocusing anggaran untuk penanganan Covid 19,”sebutnya.
Meski demikian pihaknya tidak patah arang. Bahkan Pak Nyoman sangat optimis dengan cita-cita besarnya bagaimana mengembangkan Kelompok Informasi Masyarakat atau KIM sebagai sarana merangkul dan menarik simpati warga kota yang berminat menjadi jurnalis warga.”Kami terus mendorong lahirnya jurnalis warga yang bisa berbagi informasi tentang perkembangan terkini di lingkungan masing-masing,’paparnya.

BACA JUGA:  Ustadz Zamroni Husaini: Dai Muda Inspiratif dan Multitalenta

Disebutkan, jurnalisme warga dan KIM merupakan upaya menyebarkan informasi sekaligus menggali informasi baik dari pemerintah maupun masyarakat.
Saat ini, kata Nyoman, sudah terbentuk Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) di setiap kecamatan. Bahkan, untuk saat ini sudah ada KIM di tingkat kelurahan. “Kedepannya, KIM akan hadir di setiap kelurahan dan saat ini sudah ada tambahan 10 KIM dari KIM yang sudah ada,” katanya.
Selain itu, untuk membangun komunikasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat, kata Nyoman pihaknya juga mendukung keberadaan dan eksistensi jurnalis warga untuk turut memberikan informasi pembangunan dan informasi penting di lingkungan sekitarnya.

BACA JUGA:  Lebih Dekat dengan Gus Yahya, Ketua Umum PBNU 2021-2026

Menurutnya, di era saat ini peran media sosial tak bisa diabaikan dalam penyampaian informasi. “Semua orang bisa menyampaikan informasi. Tinggal kita (pemerintah) yang harus pandai menatanya sehingga informasi yang beredar bisa menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi pembangunan masyarakat,” imbuhnya seraya menambahkan keberadaan Dinas Kominfo mendukung terwujudnya Mataram Smart City. (EditorMRC)