Kongkow Bareng Penyiar Senior NTB

Senin sore (14/2), saya berkesempatan bertemu dengan empat penyiar idola yang berjaya di zamannya bahkan sebagian masih setia dengan profesi penyiar hingga sekarang.

Pertama, ada Bang Kamran Zain yang beken dengan panggilan udara Ori Kero, penyiar terbaik yang pernah dimiliki RRI Mataram era 80-an. Beliau banyak mengasuh acara-acara unggulan RRI Mataram terutama program siaran pedesaan dalam Bahasa Bima Dompu (Mbojo Dompu).
Beliau mengaku bersiaran di RRI Mataram sejak duduk di bangku SMA sekitar tahun 1976 hingga jabatan terakhir menjadi petinggi di RRI Banda Aceh hingga menjelang pensiun.

Kedua, Bang Kamarudin yang beken dengan panggilan udara Bang Rudy. Tak jauh beda dengan Ori Kero, Bang Rudy juga memulai siaran di penghujung tahun 1979 dengan bergabung sebagai penyiar radio swasta VICTORY AM Mataram.

BACA JUGA:  Dimyati: Nostalgia Jejak Sang Jurnalis di Arena Mancing Wapres!

Suara Bang Rudy tidak asing lagi karena hingga sekarang masih bersiaran dan mengelola sejumlah radio di bawah naungan Gemini Grup. Pastinya, suara khas Bang Rudy warbiasa dah. Kalau anda pernah dengar iklan pesta Pantai Ampenan era 80-an, Bang Rudy lah sosok di balik slogan “Jangan lupa si dia diajak serta”. Dan masih banyak lagi iklan heboh buatan Bang Rudy terutama iklan obat alternatif yang diputar di semua radio swasta. Satu lagi, Bang Rudy punya kepiawaian memainkan dua karakter suara menjadi Papuk Ongang dan Widuri yang selama ini jadi andalan Radio Gemini FM. Pokoknya hanya Bang Rudy yang bisa begini.

BACA JUGA:  Menjajal "Figur Nomor Wahid" 2024

Ketiga, Mbak Gea Ali. Nah, bagi anda penggemar setia Haccandra 102.3 FM, tentu tak asing lagi dengan suara Gea Ali yang bikin banyak penggemarnya klepekan. Pastinya Gea Ali adalah salah satu penyiar wanita terbaik yang pernah dimiliki Haccandra FM era 90-an. Wong teman kuliah saya saja, sampai nulis jadwal dan hapal betul kapan Gea Ali siaran. “Suaranya itu Ray…wow,” kata teman saya yang kini jauh di seberang.

Mbak Gea kini masih aktif siaran di Radio Dakwah Hamza nwadi (RHN) FM Pancor Lombok Timur.

BACA JUGA:  Menyoal Penundaan Migrasi Siaran TV Analog ke Digital di NTB

Nah, last but not least. Please welcome Mbak Anggi Kusuma. Mbak Anggi juga sosok penyiar berkarakter yang selalu ditunggu pendengarnya di Radio Gemini FM Dangdut Station. Mbak Anggi punya suara khas yang merdu mendayu-dayu. Apalagi kalau membaca cerpen dan puisi di udara. Keren habis dah. Suaranya ngademin banget.
Mbak Anggi saat ini menjadi penanggungjawab siaran di Radio Gemini Dangdut Station, bintangnya dangdut Lombok.

Saya pun larut dalam aksi acara Ngobrol bareng Penyiar Legendaris yang digelar Radio Gemini FM untuk menyemarakkan rangkaian acara Anugerah Penyiaran KPID NTB 2022.
Siplah!