Selamat Jalan Pedangdut Senior Imam S Arifin!

MATARAMRADIO.COM, Jakarta — Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun. Kabar duka datang dari blantika musik dangdut Indonesia. Pedangdut senior Imam S Arifin dikabarkam meninggal dunia pada hari ini Jumat (17/12).

Kepastian meninggalnya Musisi dangdut senior itu disampaikan Direktur Rumah Film Indonesia Evry Joe.
“Innalillahi wainnaillaihi rojiun. Telah berpulang seniman kita, musisi, penyanyi dangdut yaitu mas Imam S Arifin,” kata Evry Joe seperti dilansir CNNIndonesia.com.

BACA JUGA:  BANG MESIR: ALETHEIA SASAK ITU TELAH PERGI (Untuk Mereka yang Sudah Pergi dan Masih di Bumi)

“Beliau berpulang siang tadi di Pamekasan, Madura karena mengalami penyakit stroke,” tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Evry juga mengungkapkan dukanya atas kepergian Imam S Arifin. Ia juga mendoakan supaya keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.

Evry turut berharap karya-karya Imam S Arifin selama ini bisa menjadi pelajaran bagi musisi-musisi muda saat ini.

“Semoga karya-karya mas Imam bisa menjadi ladang amal untuk beliau dan menjadi pelajaran bagi kita generasi muda agar lahir musisi musik Indonesia, yaitu musik dangdut,” tuturnya.

BACA JUGA:  Eet Sjahranie dan Fariz RM : Reuni Murid dan Guru

Imam S Arifin merupakan salah satu musisi dangdut senior Indonesia.

Pelantun Debu-Debu Jalanan ini lahir di Madura 19 November 1960. Itu artinya Imam S Arifin tutup usia di umur 61 tahun.
Soal asmara, Imam S Arifin pernah menikah dengan Nana Mardiana. Namun kandas sejak 2007. Mereka dikaruniai anak bernaman Resti Destami Arifin.

Namanya semakin dikenal banyak orang setelah merilis single Menari di Atas Luka dan Jandaku.

BACA JUGA:  Ivan Gunawan Bangun Masjid Indonesia di Uganda Barat Afrika

Kedua lagu tersebut melambungkan nama musisi tersebut hingga membuatnya menjadi salah satu pedangdut legendaris Tanah Air. (EditorMRC)