MA Awards 2024: Morgan Wallen dan Post Malone Raih Banyak Nominasi, Beyoncé Tersingkir Meskipun Sukses di Musik Country

Morgan Wallen dan Post Malone mendominasi CMA 2024, Beyoncé tersingkir meski sukses dengan album country-nya, Cowboy Carter.

Morgan Wallen dan Post Malone mendominasi dengan masing-masing meraih tujuh dan empat nominasi, sementara nama besar lainnya seperti Chris Stapleton, Cody Johnson, dan Lainey Wilson juga bersaing ketat.

Namun, yang paling mengejutkan adalah absennya Beyoncé dari daftar nominasi, meskipun ia meraih kesuksesan luar biasa lewat album country terbarunya, Cowboy Carter, dan lagu hit “Texas Hold ‘Em.”

Morgan Wallen dan Post Malone Dominasi Nominasi


Morgan Wallen memimpin dengan tujuh nominasi dalam berbagai kategori penting di CMA Awards tahun ini, termasuk Entertainer of the Year, Male Vocalist of the Year, dan Single of the Year. Wallen mendapatkan banyak sorotan setelah kolaborasinya dengan Post Malone melalui lagu populer “I Had Some Help”, yang juga mendapatkan empat nominasi, termasuk kategori Song of the Year dan Music Event of the Year.

Sementara itu, Malone yang terkenal di kancah musik pop dan hip hop, secara mengejutkan berhasil masuk dalam nominasi CMA melalui lagu-lagu bergenre country. Kolaborasi antara Wallen dan Malone tampaknya menjadi langkah besar untuk memperluas genre country ke audiens yang lebih luas.

Beyoncé Tersingkir dari Daftar Nominasi Meskipun Sukses


Yang tak kalah menjadi pembicaraan adalah penolakan terhadap Beyoncé, yang merilis album country perdananya, Cowboy Carter, pada tahun 2024.

BACA JUGA:  Lebih Dekat Dengan Amir Khan, Aktor Muslim India Berpengaruh di Dunia

Meskipun albumnya mendominasi tangga lagu Top Billboard Country Albums selama empat minggu, dan lagu hit “Texas Hold ‘Em” bertahan di posisi pertama tangga lagu Billboard Hot Country Songs selama 10 minggu, Queen Bey tetap tidak masuk dalam satu pun nominasi.

Album Cowboy Carter bahkan membuat sejarah sebagai album country pertama oleh seorang wanita kulit hitam yang mencapai puncak tangga lagu tersebut.

Dengan menampilkan kolaborasi dengan ikon-ikon musik country seperti Dolly Parton, Willie Nelson, dan Miley Cyrus, proyek ini juga dianggap memperluas cakrawala musik country dengan memberi sorotan pada kontribusi musisi kulit hitam dalam genre tersebut. Namun, prestasi ini tidak cukup untuk menarik perhatian Country Music Association (CMA).

Sejarah Beyoncé di CMA: Kontroversi Berlanjut


Absennya Beyoncé dalam daftar nominasi tahun ini tidak sepenuhnya mengejutkan mengingat sejarah panjang hubungannya dengan CMA Awards. Pada tahun 2016, Beyoncé tampil mengejutkan di ajang tersebut dengan membawakan lagu bernuansa country-nya, “Daddy Lessons”, bersama The Chicks.

Penampilannya kala itu mendapat reaksi beragam dari penggemar country, beberapa memuji keberaniannya, sementara yang lain merasa penampilannya tidak sesuai dengan tradisi genre tersebut.

Beyoncé sendiri telah merujuk pengalaman tidak diterimanya di komunitas country ini sebagai inspirasi di balik album Cowboy Carter.

Dalam salah satu wawancaranya, ia mengakui bahwa ia merasa diabaikan, namun justru pengalaman ini mendorongnya untuk lebih mendalami musik country, memperkaya pengetahuannya, dan menyoroti kontribusi artis kulit hitam dalam membangun fondasi genre tersebut.

BACA JUGA:  Ketika Salman Khan Terinspirasi Tom Cruise

Meskipun tak mendapatkan pengakuan di CMA Awards, Cowboy Carter tetap meraih sukses komersial dan kritik yang positif. Beyoncé tetap menjadi wanita kulit hitam pertama yang mencapai puncak tangga lagu country di Billboard, meskipun genre tersebut kerap diasosiasikan dengan artis kulit putih.

Nominasi Lain yang Patut Diperhatikan


Selain dominasi Wallen dan Malone, Chris Stapleton dan Cody Johnson juga tampil kuat dalam daftar nominasi tahun ini. Stapleton meraih lima nominasi, termasuk Album of the Year dengan albumnya White Horse.

Sementara Johnson, yang juga mendapatkan lima nominasi, terus mendapatkan pengakuan dengan albumnya Dirt Cheap dan beberapa single yang mendominasi tangga lagu country tahun ini.

Nama-nama besar lain seperti Lainey Wilson, yang memenangkan Entertainer of the Year tahun lalu, kembali bersaing untuk mempertahankan gelarnya. Wilson bersaing ketat dengan Wallen, Luke Combs, Stapleton, dan Jelly Roll dalam kategori yang sangat bergengsi ini.

Kolaborator Beyoncé, Shaboozey, yang tampil di dua lagu Cowboy Carter, juga masuk dalam daftar nominasi untuk pertama kalinya. Shaboozey dinominasikan dalam kategori Best New Artist dan Single of the Year dengan lagunya “A Bar Song (Tipsy)”, yang sukses bertahan selama 13 minggu di puncak tangga lagu country.

Prospek Post Malone di Musik Country


Salah satu kejutan besar tahun ini adalah Post Malone, yang berhasil meraih empat nominasi di kategori country, sebuah pencapaian luar biasa untuk seorang artis yang lebih dikenal di kancah musik hip hop dan pop.

BACA JUGA:  Sakit Kanker, Penyanyi R & B Betty Wright Meninggal Dunia

Kolaborasi Malone dengan Wallen pada lagu “I Had Some Help” mendapatkan pujian luas, membuktikan bahwa pengaruh Malone di dunia musik semakin meluas dan tidak terbatas pada satu genre saja.

Selain itu, nominasi Malone dalam kategori Song of the Year dan Music Video of the Year memperlihatkan bagaimana kancah musik country semakin terbuka terhadap artis dari luar genre yang mampu membawa perspektif baru.

Kesimpulan: Di Balik Kejutan dan Kontroversi di CMA 2024


Ajang CMA Awards 2024 tidak hanya menampilkan persaingan ketat antara artis-artis country terkemuka, tetapi juga menyoroti perubahan yang terjadi di industri musik country.

Dominasi Morgan Wallen dan Post Malone, serta absennya Beyoncé dari nominasi, menjadi tanda bahwa meskipun genre ini semakin inklusif, masih ada perdebatan tentang siapa yang “berhak” berada di puncak kancah musik country.

Bagi Beyoncé, meskipun tersingkir dari nominasi, kesuksesan album Cowboy Carter tetap menjadi pencapaian besar dalam kariernya, membuktikan bahwa ia bisa menguasai genre apa pun yang ia tekuni.

Sementara itu, nominasi untuk Wallen, Malone, dan artis baru seperti Shaboozey membuka jalan bagi pergeseran dinamika dalam musik country di masa mendatang. (EditorMRC)