MATARAMRADIO.COM, Mataram – Perkumpulan Penghobi Ayam Kontes Nusantara ( PPAKN) Dewan Pengurus Daerah (DPD) NTB menggelar kontes ayam laga. Kontes yang digelar di NTB untuk pertama kalinya ini menghadirkan 33 ayam dari berbagai wilayah di NTB.
Ketua PPAKN DPD NTB, Hendry Damanik menjelaskan kontes ayam laga ini berbeda dengan sabung ayam. Dalam kontes ayam laga tidak ada unsur judi.” 100 persen tidak ada judi,” katanya kepada Mataramradio.com di Mataram, Minggu (4/7/21).
Dalam kontes ini, jelas Hendry ayam yang akan berlaga didasarkan pada berat badan. Untuk berat ayam 2,8 kg masuk kategori ringan, berat 3,0 kg masuk kategori sedang dan berat 3,2 kg masuk kategori berat. “Disini yang jadi patokan berat badan ayam bukan jenisnya,” jelasnya.
Untuk menentukan juaranya, tambah Hendry ayam harus bertarung selama dua ronde. Dimana satu ronde dihitung 20 menit. Bila dalam dua ronde tidak ada ayam yang kalah, maka juri yang akan menentukan juaranya berdasarkan nilai yang didapat. “Juri ini yang menentukan nilainya berdasarkan kriteria yang sudah ditetapkan,” jelas Hendry.
Walau baru pertama kali digelar sejak terbentuknya DPD PPAKN beberapa waktu lalu, jelas Hendry pihaknya akan menggelar kontes ayam ini setiap bulan sebagai ajang sulaturahmo para penghobi dan peternak ayam. “Mudah-mudahan ini bisa memajukan dunia perayaman di NTB,” harapnya.(MRC03)
