MATARAMRADIO.COM – Edukasi dan Aksi Cegah Stunting itu Penting. Demikian diungkapkan Lalu Agustan Kusumaredi SKom MM dari BKKBN Perwakilan NTB dalam paparannya pada giat edukasi dan aksi Gerakan Bersama Sekolah dan alumni Siaga Cegah Stunting di SMAN 1 Pringgabaya Lombok Timur, Sabtu (27/5).
Menurut Lalu Sten, persoalan stunting menjadi salah satu masalah serius yang berpotensi mengganggu kualitas generasi anak bangsa di masa depan. Apalagi Indonesia bersiap menyongsong Indonesia Emas dalam usianya yang 100 tahun pada 2045.
Lalu Sten dalam paparannya di hadapan ratusan peserta edukasi menguraikan panjang lebar kondisi dan perkembangan kasus stunting di NTB khususnya Kabupaten Lombok Timur yang menempati posisi ketiga terbesar setelah Lombok Tengah dan KLU.
Menurutnya, sejalan dengan target pemerintah menurunkan angka stunting mencapai 14 persen pada 2024 mendatang, maka keterlibatan semua pihak menjadi sangat penting termasuk institusi pendidikan seperti SMA dan ikatan alumninya.”Tentu urusan stunting tidak menjadi tanggungjawab pemerintah semata, melainkan tanggungjawab semua pihak sesuai kapasitasnya,”terang Lalu Sten.
Dihadapan para ibu ibu yang mayoritas adalah keluarga yang anaknya terkena stunting dia juga memaparkan bagaimana seharusnya ibu-ibu melakukan pola asuh yang baik bagi balitanya pada 1000 hari kelahiran. Ia menyebutnya sebagai masa keemasan pertumbuhan anak yang akan menentukan kualitas hidupnya di masa mendatang.”Berikan ASi eksklusif dan makanan dengan gizi seimbang dan selalu memeriksakan status gizi anaknya pada bidan desa dan kader posyandu “tegasnya.
BKKBN NTB juga memberi apresiasi atas inisiatif Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Pringgabaya Lombok Timur yang membentuk Satgas Alumni Siaga Stunting dengan melibatkan sejumlah alumni yang baru lulus sebagai anggota muda Satgas Stunting.”Jujur saya akui, ide membentuk satgas stunting oleh alumni SMA ini untuk kali pertama di NTB,” cetusnya.
Pengukuhan satgas alumni siaga stunting Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Pringgabaya dilakukan oleh Camat Pringgabaya disaksikan oleh para tamu undangan unsur muspika , tokoh agama, tokoh masyarakat dan keluarga besar SMA terkait. “Kami ucapkan selamat dan semoga sukses semua agendanya,”pungkas Lalu Sten. (EditorMRC)
