MATARAMRADIO.COM – Baru sekali menggoreng, minyak sudah keruh dan menghitam? Duh, bikin tampilan gorengan jadi terlihat kotor dan enggak cantik.
Kualitas minyak goreng itu sendiri sangat mempengaruhi warnanya. Ada minyak goreng yang baru menghitam setelah dipakai 2-3 menggoreng. Namun, tak sedikit minyak goreng jadi keruh meskipun baru sekali pakai.
Hal itu bisa dipengaruhi oleh cara menggoreng yang salah. Menggoreng adonan tepung pada minyak yang belum panas, biasanya akan membuatnya jadi lebih cepat keruh. Pastikan untuk menunggu minyak cukup panas sebelum memasukkan makanan yang akan digoreng.
Untuk mengurangi risiko minyak goreng jadi cepat keruh, anda juga perlu mempertimbangkan pemilihan minyak goreng yang tepat untuk digunakan menggoreng, Bun.
“Mungkin banyak yang tergoda menggunakan extra virgin olive oil. Tetapi, dengan titik asap yang rendah dan rasa yang khas, minyak tersebut bukanlah pilihan terbaik. Sebaliknya, menggunakan minyak nabati yang memiliki titik asap tinggi, rasa netral dan super ekonomis dapat menjadi pilihan dimana juga dapat membantu makanan lebih bersinar,” ujar Chris Sell, frying expert, seperti dikutip dari Today.
Satu hal yang tak boleh diabaikan adalah cara menyimpan minyak goreng bekas pakai. Kalau sekiranya minyak masih layak pakai, anda bisa menyimpannya dalam wadah bersih.
Melansir Leaf.tv, kita dapat membiarkan minyak mendingin hingga suhu kamar setelah digunakan. Kemudian, lapisi saringan dengan kain tipis. Gunakan memisahkan minyak dari partikel kecil makanan, remah-remah, serta kotoran. Proses ini pun aman diulangi setelah tiga atau empat kali proses penggorengan, tanpa membuat tampilan minyak semakin keruh.
Jika makanan beraroma kuat meresap dalam minyak, Bunda dapat menggoreng beberapa potong kentang mentah, atau buah jeruk di dalamnya sebelum disaring untuk menghilangkan bekas rasa yang menempel di minyak. Selain membuat minyak terbebas dari rasa makanan sebelumnya, minyak goreng pun jadi awet jernihnya saat dipanaskan kembali,
Semoga membantu, (Tim MRC/LeafTV/Toda)