MATARAMRADIO.COM – Kapolda NTB, Irjen Pol R Umar Faroq menegaskan saat terjadi bencana baik bencana banjir, bencana alam atau terjadi tindak kriminalitas saat pemilihan kepala daerah maka pengamanan yang utama yakni menyelamatkan korban jiwa dan logistik pemilu.
“Mulai dari surat, suara kotak suara hingga lainnya,” jelasnya saat apel gelar pasukan operasi mantap praja Rinjani 2024, Jumat 23 Agustus 2024.
Menurut Kapolda, dengan telah diamankannya logistik pemilu maka pemilihan kepala daerah bisa tetap dilaksanakan meski terjadi bencana alam maupun tindak kriminalitas
Selain itu, kapolda mengingatkan agar aparat keamanan mengantisipasi tejadinya tindakan teror.
“Jika sudah terindikasi kuat akan ada teror, aparat keamanan bisa menangkap terduga pelaku,” katanya.
Kapolda juga mengingatkan agar aparat keamanan bisa mengantisipasi hal-hal yang dapat mengganggu pelaksanaan pemungutan suara.
“Bila sudah diketahui siapa yang akan melakukan gangguan kamtibmas ketika pelaksanaan pemilihan kepala daerah maka bisa dilakukan penanganan khsusus sehingga konflik bisa dicegah,” katanya. ***