MATARAMRADIO.COM, Mataram – Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah menjelaskan, program MAHADESA merupakan infrastruktur ekonomi digital managemen perdagangan dan distribusi produk-produk UMKM yang diakomodir oleh BUMDes sebagai ujung tombak dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga.
Sedangkan Aplikasi NTB Mall sebagai sistem mempromosikan produk UMKM sekaligus meningkatkan kualitas dan legalitas sesuai standar. Sehingga industrialisasi pertanian tidak lagi wacana tapi sudah dibuktikan oleh UMKM/IKM.
“Jadi, masyarakat tidak lagi menjual hasil pertanian dalam keadaan mentah atau mengirim bahan baku ke luar daerah tapi sudah diolah sehingga memiliki nilai tambah bagi peningkatan ekonomi,” ungkap gubernur saat webinar Transformasi Ekonomi Balinusra dengan tema “Balinusra Menuju Pertanian 4.0” yang diinisiasi Bank Indonesia (BI) secara virtual di ruang kerjanya, Senin (14/9/21).
Menurut gubernur, masyarakat mampu menciptakan berbagai produk yang berkualitas baik dari hasil pertanian, motor listrik dan lain sebagainya.
Gubernur mengakui, program Mahadesa dan NTB Mall tidak terlepas dari intervensi dan bantuan dari Bank Indonesia agar UMKM semakin berkembangan dan mensejahterakan. (Manikp@kominfo/MRC).