MATARAMRADIO.COM, Mataram – Masalah sampah di Kota Mataram ternyata menjadi perhatian khusus Walikota H Mohan Roliskana.
Banyaknya tumpukan sampah di sejumlah titik dan sudut kota termasuk kebersihan taman-taman kota agar bebas sampah, menjadi skala prioritas untuk diselesaikan. Terlebih di musim penghujan seperti sekarang.
Berbagai persoalan sampah tersebut menjadi pembahasan utama dalam Rapat Koordinasi yang dipimpin Walikota di Ruang Kenari Kantor Walikota Mataram, Selasa (9/3).
Hadir pada acara tersebut jajaran Asisten Sekretariat Daerah (Setda) Kota Mataram, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman, Kepala Dinas PUPR, Kepala Dinas Bappeda, dan seluruh Camat se-Kota Mataram.
Walikota secara gamblang menguraikan semua persoalan sampah yang dicermatinya dan menghendaki persoalan sampah tersebut ditargetkan selesai dalam tempo 14 hari kerja. “Lokasi penanganan sampah dan kebersihan taman dilakukan di beberapa titik, seperti pasar, taman-taman kota, area akses masuk ke Kota Mataram serta tempat umum lainnya yang dijadikan tempat pembuangan sementara (TPS) oleh masyarakat,”kata Walikota dalam siaran pers yang diterima dari Diskominfo Kota Mataram.
Disebutkan, prinsip penanganan sampah yang dilakukan adalah dengan pengoptimalan sumber daya yang ada di dinas terkait seperti Dinas LH, Dinas Perkim, Dinas Perdagangan, serta Dinas PUPR untuk bersinergi ditengah refocusing anggaran Covid-19.
Secara teknis,katanya, pemanfaatan bisa dilakukan dengan menggunakan kendaraan-kendaraan dinas yang ada di dinas terkait untuk dijadikan armada pengangkut sampah. Selain itu, armada yang disiapkan juga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai tempat pembuangan sampah, agar tidak terjadi penumpukan di jalan. “Setiap kendaraan yang sudah penuh (oleh sampah) bisa langsung diangkut, dan tidak terjadi penumpukan dalam waktu seharian atau lebih, “ tegasnya seraya menambahkan selain optimalisasi armada yang ada di dinas terkait, pemanfaatan sumber daya manusia seperti aparatur yang ada di kecamatan maupun kelurahan juga akan dilakukan. Dengan mendorong setiap perangkat untuk turun langsung (gotong royong) menuntaskan sampah di wilayahnya masing-masing.
Menanggapi permintaan Wali Kota Mataram, Kepala Dinas LH Mataram M Nazaruddin Fikri menyampaikan akan berupaya maksimal dalam waktu yang singkat tersebut untuk menuntaskan penumpukan sampah dan memperhatikan kebersihan taman yang ada di Kota Mataram.
Dia bahkan optimis penanganan bisa dilakukan, walaupun saat ini terjadi refoccusing anggaran Covid-19 dan kendala administrasi lainnya. Namun, penanganan sampah bisa dilakukan dengan setiap sumber daya yang ada. “kami siap”, imbuhnya. (EditorMRC)