MATARAMRADIO.COM, Mataram – Aksi massa menolak Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) kembali terjadi di Mataram, Nusa Tenggara Barat.
Sedikitnya 200 mahasiswa dari himmah NW NTB melakukan aksi di gedung DPRD NTB,Senin (6/7). “Kami menolak RUU HIP,” tegas salah seorang mahasiswa dalam aksinya.
Mereka menilai RUU HIP merendahkan Pancasila sebagai dasar hukum tertinggi di Negara Kesatuan Republik Indonesia.
dalam aksi damai itu, massa Himmah NW tetap diingatkan untuk memperhatikan protokol kesehatan Covid 19 dengan menggunakan masker dan menjaga jarak.
aksi massa Himmah NW diterima wakil ketua DPRD NTB, H Mori Hanafi dan H Muzihir.
dalam penyataan sikapnya, DPRD NTB mendukung aksi masa menolak RUU HIP dan berjanji akan meneruskan tuntutan tersebut ke DPR RI. “Kami meminta RUU HIP dikeluarkan dari program legislasi,” tegasnya.
Massa akhirnya membubarkan diri dengan tertib setelah DPRD NTB berjanji akan melanjutkan tuntutannya ke DPR RI.(MRC-03)
