Sanitasi Aman Limbah tak Cemari Lingkungan

Praktisi media, Dedi Suhadi dan Kasie Kesehatan Lingkungan, Rizal Smith saat Ngobras memperingati Hari Toilet se dunia yang jatuh pada 19 November 2024


“Bahan pembuatan septictank yang kedap sebagai sanitasi layak,” jelas Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi NTB, Rizal Smith saat Ngobras (Ngobrol Asik tentang Sanitasi) yang diinisiasi UNICEF, Jumat 29 November 2024.

BACA JUGA:  Pasien Korona Bertambah, Warga NTB Wajib Masker


Menurut Rizal, isu sanitasi akan menjadi seksi jika diangkat secara obyektif dengan melihat peluang-peluang ekonomi.


Tidak hanya itu, kata Rizal akan semakin menarik lagi jika dalam penanganan sanitasi dilakukan secara bersama-sama.
“Desain before dan after menjadi gerakan bersama,” katanya.


Rizal mengakui edukasi sanitasi aman yang dilakukan oleh pemerintah daerah selama ini belum menghasilkan sesuai harapan.

BACA JUGA:  Wagub Minta Kebon Kongok Jadi Asri


“Harus diakui, masih ada yang perlu diperbaiki meski beberapa kabupaten dan kota di NTB sudah mendeklarasikan STBM dan ODF,” katanya.


Rizal menambahkan, media memiliki peran signifikan dalam memberikan edukasi tentang sanitasi aman kepada masyarakat.
“Media memiliki peran dalam percepatan sanitasi aman di provinsi NTB,” katanya.


Sedang praktisi media, Dedi Suhadi menyatakan isu sanitasi aman kurang seksi, seringkali kalah dengan isu lainnya yang bisa menjual.
“Media sebagai sebuah bisnis mencari sesuatu yang bisa dijual,” katanya.

BACA JUGA:  "Enram", Alat Rapid Antigen Murah dengan Sensitifitas Tinggi


Dedi tak menampik jika selama ini kurang dilibatkan dalam giat sanitasi amaun yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah namun secara pribadi menyatakan kesiapannya.
“Kami siap jika dilibatkan,” katanya.***