Sanksi Maksimal Balap Liar

MATARAMRADIO.COM, Mataram –
Polres Mataram akan memberikan sanksi maksimal bagi warga yang terjaring dalam balap liar. Sanksi yang diberikan sebagai upaya memberi efek jera.

“Kita berikan sanksi maksimal agar ada efek jera,” kata Kapolres Mataram, Kombes Pol Mustofa, kemarin.


Menurutnya, sanksi maksimal harus diberikan karena balap liar sudah sering terjadi dan itu sangat mengganggu masyarakat terutama mereka yang berada di sekitar jalan Udayana atau area yang dijadikan balap liar.

BACA JUGA:  Walikota Mataram: Penyusunan APBD dengan SIPD Butuh Waktu


“Razia yang kami lakukan pada minggu dini hari kemarin juga sebagi jawaban atas keresahan masyarakat,” katanya.


Dalam razia yang digelar minggu (12/2/23) dini hari jelas Kapolres Polres Mataram berhasil mengamankan 94 motor yang diduga akan digunakan untuk balapan liar. Dari 94 motor yang terjaring razia, sebanyak 16 motor tanpa plat nomor kendaratan.

BACA JUGA:  Walikota Mataram Jamin Upaya Penerapan Prosedur Layanan Publik


Kapolres merasa mris dari hasil razia balap motor karena 99 persen pengendara motor anak dibawah umur. “Rata-rata usia sekolah,” katanya.


Karena itu, Kapolres mengajak para orang tua agar memperhatikan pergaulan anaknya. “Kalau terjadi hal yang tidak diinginkan, tentu yang repot orang tua juga,” ucapnya. (MRC03)