MATARAMRADIO.COM, Mataram – Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan NTB, drh Khairul Akbar menjelaskan pihaknya masih menunggu izin edar dari pemerintah pusat terkait produk pakan unggas yang akan segera di produksi secara masal oleh PT GNE.
“Masih tunggu izin edarnya,” katanya kepada wartawan beberapa waktu lalu.
Dengan adanya izin edar, jelas Khairul maka PT GNE bisa memproduksi masal pakan unggas yang diharapkan memenuhi kebutuhan pakan unggas di NTB. “Bila dilihat dari daya produksinya yang mencapai 10 ton maka kebutuhan pakan unggas di NTB bisa dipenuhi,” katanya.
Saat ini, jelas Khairul Dinas peternakan dan kesehatan hewan NTB bekerjasama dengan pihak terkait terus membuat formula agar pakan yang dihasilkan sesuai kualitasnya apalagi NTB memiliki bahan dasar pakan unggas yang cukup melimpah tentu berpengaruh terhadap harga jualnya. “Tentunya akan lebih murah dari harga di pasaran,” jelasnya.
Sementara menyingggung tata niaga ternak, Khairul mengaku NTB memiliki Perda no 4 tahun 2020 sebagai payung hukumnya. Namun, untuk melaksanakan peraturan tersebut perlu sinergi dengan instansi lainnya. “Dalam pelaksanaannya, perlu sinergi dengan instansi lain sehingga berjalan sesuai harapan,” katanya. (MRC03)