Ada Data Baru Diklarifikasi

“Kami belum menerima datanya. Kami belum bisa memberikan klarifikasi, atas apa yang mereka tuduhkan,” katanya usai menemui para demonstran dari Aliansi Masyarakat Peduli Hukum Bebet Mandalika, Rabu (28/2/24).

BACA JUGA:  250 Peserta Penuhi Gantangan Perkutut di Hutan Kota Mataram. Salah Satunya Terjual Rp 35 Juta


Menurut Erma, jikalau ada data yang dibawa demonstran, pihaknya akan mendiskusikannya dulu dengan pimpinan dan baru memberikan jawaban.


“Kami siap diskusi dan memberikan jawaban bila sudah mempelajari datanya. Tapi, kami belum dapat datanya,” katanya.


Sebelumnya, massa dari Aliansi Masyarakat Peduli Hukum Bebet Mandalika melakukan aksi demonstrasi di kantor Bank NTB Syariah dan menyatakan ada dugaan tindak pidana korupsi.

BACA JUGA:  Dilarang Masuk Bila tak Bermasker


Aksi yang dikawal aparat kepolisian dari Polres Mataram itu sempat memanas dengan adanya sling dorong didepan gerbang masuk Bank NTB Syariah.


Namun, setekah dilakukan dialog dan perwakilan dari para demonstran diperkenankan menemui pihak Bank NTB Syariah, aksi mereda.


Selanjutnya, perwakikan demonstran berdiskusi dengan perwakilan dari Bank NTB Syariah.
Usai pertemuan, para demonstran membubarkan diri. (MRC03)

BACA JUGA:  Pemkot Mataram Dukung Aspirasi IPHI Miliki Kantor Tetap dan Mandiri