MATARAMRADIO.COM, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) NTB, Ni Ketut Wolini menjelaskan hingga 28 februari 2022, baru sekitar 12 ribu dari 21 ribu kamar hotel, homestay dan rumah wisata yang ada di NTB yang sudah di pesan penonton moto GP.
“Homestay dan rumah wisata kamarnya masih banyak yang kosong, belum dipesan,” katanya kepada wartawan, Selasa (1/3/22).
Dijelaskan, dari 12 ribu kamar yang sudah dipesan penonton moto GP kebanyakan kamar hotel Berbintang. Sementara untuk homestay dan rumah wisata yang letaknya jauh dari lokasi sirkuit seperti hotel di tiga gili, Sembalun serta lainnya masih banyak yang belum dipesan.
Sayangnya, homestay dan rumah wisata yang ada di NTB rata-rata tidak memiliki kamar banyak sehinga tidak bisa menampung tamu dalam kelompok besar. “Homestay atau rumah wisata rata-rata memiliki 2 sampai 4 kamar. Ini membuat mereka sulit menerima kelompok tamu dalam jumlah besar, ” katanya. MRC03)
