MATARAMRADIO.COM, Mataram – Wakil Gubernur NTB, Sitti Rohmi Djalilah berpesan agar STQ tidak sekedar sebagai peneguh syiar Islam tapi bagaimana mendorong anak-anak dan generasi muda NTB semakin banyak yang mencintai Al-Qur’an.
“Hidup dan hari-harinya tidak bisa lepas dari membaca Al-Qur’an. lni menjadi tanggung jawab dan pekerjaan rumah kita semua,” kata Wakil Gubernur saat menutup Pelaksanaan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) XXVI tingkat Provinsi NTB, Rabu (7/4/21).
Menurutnya, bila anak-anak dan generasi muda hidup dengan Al-Qur’an dan mengimplementasikan kandungannya, maka banyak persoalan bangsa dapat terselesaikan.
“Al-qur’an dapat memberikan pencerahan bagi siapa saja yang membacanya serta dapat memberikan keteduhan batin bagi yang mengamalkannya,” katanya.
Mengingat tantangan diera globalisasi dan perkembangan teknologi, Wagub mengajak peserta STQ menjadi pioner dan pendorong generasi muda untuk mencintai dan belajar membaca kitab suci. Sehingga dapat tumbuh generasi muda yang cerdas dan berakhlak mulia.
Berikut Keputusan Dewan Hakim STQ ke 26 tahun 2021 tingkat Provinsi NTB. Terbaik 10 diraih Kabupaten Kabupaten Lombok Utara (KLU) dengan nilai 1 point, terbaik ke 9 diraih Kota Mataram dengan nilai 6, terbaik 8 diraih Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) dengan nilai 8, terbaik ke 7 di raih Kabupaten Lombok Barat dengan nilai 15, terbaik 6 diraih Kabupaten Bima dengan nilai 16 point.
Selanjutnya, terbaik ke 5 diraih Kota Bima dengan nilai 16 point, sama tapi beda pada perolehan medali emas. Terbaik ke 4 diraih Kabupaten Sumbawa dengan nilai 17, terbaik ke 3 raih oleh Kabupaten Dompu dengan nilai 19, terbaik ke 2 diraih Kabupaten Lombok Timur dengan nilai 22, dan terbaik 1 diraih Kabupaten Lombok Tengah dengan nilai 24 point.
Atas keberhasilannya sebagai kafilah terbaik, Kabupaten Lombok Tengah berhak mewakili Provinsi NTB pada tingkat STQN ke XXVI tingkat Nasional tahun 2021 di Provinsi Maluku. Utara. (edy@diskominfotik_ntb/MRC)