MATARAMRADIO.COM, Mataram – Mengantisipasi terjadinya pencurian ternak menjelang idul adha 1441 H, Polda NTB sudah melakukan pemetaan daerah-daerah rawan pencurian.
Selain itu, Polda sudah meminta Polsek untuk melakukan pemantauan lebih intensif dengan melakukan patroli. “Kami sudah meminta Polsek untuk sesering mungkin melakukan patroli di daerah rawan pencurian ternak,” jelas Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto di Mataram, Selasa (28/7).
Dikatakan, untuk saat ini daerah rawan pencurian adalah daerah-daerah yang banyak memiliki ternak baik sapi maupun kambing. Jangan sampai hewan ternak yang akan diqurbankan di curi orang. “Itu kan menyakitkan,” katanya.
Pihak kepolisian juga, kata Artanto terus menjalin komunikasi dengan semua pihak sehingga tindak pencurian bisa ditekan seminimal mungkin. “Pedagang hewan qurban juga kita ingatkan agar menjaga hewan dagangannya dengan baik,” jelasnya.
Artanto mengakui walau hingga saat ini belum ada laporan pencurian hewan ternak, tapi hal itu sudah menjadi perrhatian pihak kepolisian. “Ini sudah menjadi perrhatian kami karena kecenderungannya ada,” katanya.(MRC 03)