Merajut Persaudaraan lewat Pameran Sakaningrat, Jayaningrat dan Paraningrat


Kabid pengelolaan sejarah, bahasa sastra dan permuseuman Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta, Budi Husada menjelaskan pameran Widya Saswata saswata Mataram Islam Sakaningrat Jayaningrat dan Paraningrat menceritakan tentang awal berdirinya kerajaan Mataram, masa kejayaan kerajaan Mataram hingga tempat peristirahatan terakhir raja-raja Mataram di Pajimatan Imogiri..

BACA JUGA:  ASLI: Mengkawal Kiprah Suku Sasak di Pentas Nasional dan Dunia


“Pajimatan Imogiri dibangun pada masa Sultan Agung,” katanya saat membuka pameran, Selasa 20 Agustus 2024.


Kepala Museum NTB, Ahmad Nuralam menilai pameran bersama dengan pemerintah provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sebagai salah satu upaya memajukan kebudayaan di NTB.


“Ini kontribusi museum untuk kemajuan kebudayaan di NTB, ” katanya.


Selain itu, pameran bersama yang digelar hingga 23 Agustus 2024 juga sebagai langkah dan upaya penanaman nilai-nilai sejarah.

BACA JUGA:  Pertemuan Kecil: Puisi Karya Lukis dan Foto


Sekretaris Daerah (Sekda) NTB, Lalu Gita Ariyadi berharap ada kementerian kebudayaan yang menaungi kajian-kajian bertema pelestarian budaya termasuk didalamnya soal bahasa.


“Pengembangannya, bisa kearah ekonomi kreatif dan pariwisata,” katanya.***