JK: Pemilu 2024 Terburuk dalam Sejarah Indonesia Sejak 1955

Hal itu diungkapkan oleh Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) saat berpidato di Election Talk FISIP UI, Depok, Jawa Barat, Kamis, 7 Maret 2024.”Saya pernah mengatakan ini adalah pemilu yang terburuk dalam sejarah Indonesia sejak 1955,” kata JK seperti dilansir MATARAMRADIO.COM dari OPSI.ID.

BACA JUGA:  101 Kepala Daerah Berakhir Tugas 2022, Siapa Mereka?

Proses demokrasi dalam pemilu kali ini, sambungnya, diatur oleh sekelompok orang yang memiliki modal dan orang pemerintahan.

“Pemilu yang kemudian diatur oleh minoritas, artinya orang yang mampu, orang pemerintahan, orang yang punya uang,” ujarnya.

JK menegaskan, saat ini proses demokrasi di Tanah Air sudah tidak berjalan seperti yang diharapkan para pendiri bangsa.

BACA JUGA:  Presiden Lantik 9 Anggota Baru Ombudsman Republik Indonesia, Inilah Mereka!

Memandang banyak dugaan kecurangan, ancaman hingga besarnya kucuran dana bansos, ia menyebut bahwa negara ini berpotensi kembali ke zaman otoriter.

“Masalahnya apabila sistem ini jadi suatu kebiasaan, maka kita akan kembali ke zaman otoriter. Itu saja masalahnya sebenarnya,” tuturnya.

“Gabungan dari semua itu menyebabkan adanya demokrasi yang kita harapkan mendambakan suara rakyat menjadi terbeli,” sambung Jusuf Kalla menambahkan. (EditorMRC)

BACA JUGA:  Presiden: Kejaksaan Harus Bersih