MATARAMRADIO.COM, Mataram – Kepala Kanwil Kemenag NTB, Dr Zaidi Abdad menjelaskan sebanyak 2042 atau 49 persen dari 4500 jamaah calon haji (JCH) asal NTB siap diberangkan ke tanah suci Mekah mulai 19 Juni 2022.
“Keberangkatan para jamaah haji sudah sesuai dengan keputusan pemerintah Arab Saudi dan sistem yang ada di Kemenag (siskohat),” jelasnya, Selasa (17/5/22).
Terbatasnya jumlah JCH, jelas Zaidi karena masih masa transisi dari pandemi covid 19 menuju endemi.
Dengan kondisi demikian, Zaidi meminta para JCH tetap mematuhi protokol kesehatan covid 19 selama menjalankn prosesi ibadah haji. “JCH yang berangkat juga sudah vaksin minimal dosis 2,” katanya.
Menurut Zaidi, para JCH asal NTB akan diberangkatkan dalam 5 hingga 6 kelompok terbang (kloter). “Ini masih ancang-ancang. Pastinya tunggu dari pusat,” katanya.
Zaidi mengingatkan, adanya kebijakan yang membatasi usia dalam menunaikan ibadah haji yakni hingga umur 65 tahun agar disikapi dengan bijak.
Apalagi, jika melihat daftar tunggu calon jamaah haji di NTB yang memerlukan waktu sampai 35 tahun, sebaiknya menurut Zaidi masyarakat mengambil alternatif dengan menjalankan ibadah umroh. “Ini solusi yang bisa diambil,” katanya. (MRC03)
