Pemprov NTB Akan Tertibkan Tarian Erotis Kecimol dan Ale-Ale

MATARAMRADIO.COM: Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) berencana menertibkan pertunjukan tarian erotis dalam kesenian Kecimol dan Ale-Ale yang belakangan menjadi sorotan dan menuai polemik di tengah masyarakat. Tarian-tarian tersebut dinilai tidak selaras dengan nilai-nilai budaya lokal dan dikhawatirkan merusak citra serta warisan budaya masyarakat Sasak di Pulau Lombok.

Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, menegaskan bahwa isu ini telah menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Ia menyampaikan bahwa langkah-langkah konkret akan segera diambil untuk membahas dan menangani fenomena tersebut.

BACA JUGA:  Dua Jalur NTB Capital

“Sudah menjadi pembahasan kita. Insyaallah, kita akan melakukan pembahasan lebih lanjut terkait masalah ini,” ujarnya kepada awak media, Senin (16/6/2025).

Iqbal menekankan pentingnya pelestarian budaya lokal yang sejalan dengan nilai moral dan etika. Ia mengingatkan bahwa kesenian tidak boleh bersifat eksploitasi, terutama terhadap perempuan.

“Kita ingin budaya tetap dilestarikan, tetapi tidak boleh bersifat eksploitatif terhadap perempuan,” tegasnya.

BACA JUGA:  Penonton Diminta Pakai Motor

Ia juga menekankan bahwa budaya harus bersifat edukatif dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.

“Budaya harus edukatif, mendidik masyarakat. Ini perlu kita bina agar tidak terus-menerus terjadi. Kita tidak ingin NTB dikenal karena hal-hal seperti itu,” imbuhnya.

Pemprov NTB berencana melibatkan berbagai pemangku kepentingan, seperti tokoh budaya, seniman, hingga aparat penegak hukum, guna memastikan pelestarian budaya tetap berjalan seiring dengan nilai-nilai moral yang dijunjung tinggi oleh masyarakat NTB.***

BACA JUGA:  7Agustus Hari Lahir AJI