MATARAMRADIO.COM – Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat, Hassanudin dan Ketua Komite Olahraga Nasional (KONI) NTB, Mori Hanafi menerima bendera PON dari Ketua KONI Pusat Marciano Norman bersama Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Andriko Noto Susanto, disaksikan Ketua KONI NTT usai penutupan PON XXI Aceh Sumut pad Jumat, 20 September 2024 di Stadion Utama Sumatra Utara, Deli Serdang.
Serah terima bendera PON menjadi penanda tongkat estafet pelaksanaan PON beralih ke NTB dan NTT pada PON 2028.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menekankan pentingnya evaluasi menyeluruh untuk memastikan penyelenggaraan PON di masa depan semakin baik.
“PON XXI sebuah pencapaian besar. Namun, masih ada beberapa hal yang perlu diperbaiki. Evaluasi secara komprehensif akan kami lakukan untuk memastikan penyelenggaraan PON ke depan berjalan lebih lancar dan lebih baik,” ujar Menko PMK.
Pada PON XXI Aceh Sumut, provinsi Jawa Barat menjadi juara umum dengan mengoleksi 195 medali emas, 163 perak, dan 182 perunggu. Sedangkan tuan rumah Sumatra Utara mengumpulkan 79 medali emas, 59 perak, dan 116 perunggu, yang menempatkannya di peringkat keempat. Sementara Provinsi Aceh, menempati posisi keenam dengan raihan 65 emas, 48 perak, dan 79 perunggu. (kmf/MRC)