MATARAMRADIO.COM, Mataram – Kepala Dinas Lingkungan Hidup NTB, Julmansyah menjelaskan program zero wasta yang digaungkan sejak 2018 mamberi dampak positif bagi pengelolaan sampah.
“Dari 3,9 juta ton sampah berhasil dikurangi sebanyak 1,9 juta ton,”katanya Selasa (11/10/22)
Dari program zero waste, jelas Julmansyah sudah terbentuk 492 bank sampah desa, 52 bank sampah mandiri dan 25 kelompok budidaya magot termasuk di Kota Mataram yang diberi lebel Mataram Magot Center.
Sebelum program zero waste dibentuk pada 2018, jelas Julmansyah penanganan sampah hanya sekitar 1,85 persen. Hal iitu terjadi karena tidak ada gerakan.
“Mungkin hanya pemulung saja yang melakukan aktifiyasnya.
Namun, setelah 4 tahun program zero waste berjalan, penanganan sampah menjadi 10,08 persen berarti 5 kali lipat.
Hal ini trjadinya karena adanya eko sistem yang terbentuk selain banyak komunitas bank sampah hidup,. (MRC03)